ekonomi ohhh ekonomi

judul di atas merupakan pernyataan hati saya ketika merasakan naik kereta ekonomi dari jakarta menuju jogjakarta, Pemesanan tiket 1 hari sebelum keberangkatan, saya dan andi (temen satu kosan) pergi ke stasiun jatinegara untuk reservasi tiket. Tapi sayang nya tiket ekonomi sudah habis diburu, dari mulai kereta Gaya Baru Malam, Progo serta Bengawan. Tapi itu semua ga mengurungkan niat kami untuk tetap berangkat ke jogja

yaaaa, ilegal loging bisa terjadi di kereta. Kami bertiga tetap berangkat meskipun tanpa tiket (tapi tetep bayar lohh, Cuma bayarnya diatas setelah di dalam kereta). Berangkat jam 4 sore (padahal kereta stand by jam 8) hahaa kami sengaja berangkat lebih awal biar bisa nyantai2 di sana dan nyari celah untuk bisa masuk ke stasiun nya.

Sampai disana kami bertiga gabisa masuk stasiun dikarenakan engga punya tiket, akhirnya saya punya ide untuk membeli tiket KRL yang ke arah bekasi (Cuma speeek doank supaya bisa masuk) gpp lah dikit2 culas namanya juga usaha … heemmm

Blleeees kami pun tlah berada di dalam dan waktu masih menunjukkan jam 5, 3 jam saya harus tungguin tuh kereta. Untuk ada buku yang setia menemani saya waktu jadi kerasa cepet.. di samping saya ada rombongan yang sedang nunggu kereta Bengawan juga, dalam hati (huhh aman, saya bisa ikutin dia ajj naik kereta apa, karna saya sendiri ga tahu kereta bengawan kaya apa rupanya) hihihi takut salah naik kereta gitu ..

Waktu menunjukkan jam set 9 tapi kereta belum juga muncul dan rombongan tadi pun masi nyantai2 saja. Kami mengira Cuma dikerjain sama tuh orang makannya kami pun segera naik kereta apa ajj yang penting lewat stasiun jogja. Huhhh akhirnya kereta dateng juga dan kami pun segera naik 

Alaaaamaak setelah didalam dan kami saya bertanya tanya dengan penumpang yang lain ternyata saya salah naik kereta, kereta bisnis yang saya naiki. Bingung bukan kepalang kami pun mencari solusi apa yang harus kami lakukan. Andi ngasi ide dia tetap mau berangkat ke jogja meskipun naik bisnis karna udah kepalng tanggung katanya. Dan si angga mutusin buat turun di stasiun bekasi serta balik kekosan dan menunda perjalanan sampe besok, tapi saya yang tetap ingin berangkat namun duit tiris saya ngasi masukkan, “kita tetep berangkat tapi transit di stasiun bekasi dulu setelah itu baru nyambung lagi naik kereta ekonomi”. Dan yang lain pun setuju

Sesampainya di stasiun bekasi kami pun lega karna gajadi ngorek duit lebih di kantong buat bayar tiket kereta bisnis seharga 170 ribu itu. Beberapa lama saya menunggu ternyata kereta bengawan delay dan yang sampai duluan di stasiun bekasi kereta progo (kereta ini berakhir di jogja sedangkan bengawan di solo berati lebih jauh). Yauda ogut akhirnya nunggu progo dateng,, hooooaaah gilaaa ruaaamee banget, kami pun engga kedapetan space lagi dan akhirnya sabar nunggu bengawan dateng ajj. Ga lama kemudian datenglah kereta yang kami tunggu2 (x ini gw harus masuk bodo amat nyerobot  di omelin orang juga yang penting bisa masuk) … brrrrruuuuusss masuklah kami bertiga di dalam kereta. 

hoaaah parrah beneeerr2 parrah naik ekonomi ngelangkah sedikit pun  gabisa ni kaki karna saking buaaaanyaknya penumpang yang naik jadi desek2 an, saya pun gabisa duduk dilantai karna kepenuhan, dan memutuskan untuk berdiri (wiiiihhh gila jakarta-jogja dikereta berdiri … supeerr heerrrooo) hahahaa yaa engga lah kami ganti2 an klo mo tidur biar bisa ngerasain berdiri di kereta yang lumayan lama laahh bisan bikin kaki lumpuhh jugaa … leeebbuuuaaaiii

udah sempit tapi masi ajj ada tukang jajan yang berkeliling di dalem keretaaa . heeeemm kesel bgd sebenarnya yaa tapi mau di apain lagi di 1 sisi kita juga butuh mereka kalau sedang lapar dan hauss … cciiieeeee

12 jam sudah kami di kereta akhirnya sampai juga di stasiun lempuyangan huhh leganya bisa turun dari keretaa muuaaaahaal ini … Daan saaatnya di pending dulu untuk cerita pengalaman saya selama di jogja karna itu akan berada di page yang berbeda, selamat membaca novel saya selanjutnya xixixix